Slideshow

Widget Slideshow

Slideshow

Widget Slideshow

Senin, 10 Juni 2013

KEBUN RAYA UNMUL SAMARINDA (KRUS)

\


 







Sedikit Sejarah mengenai 
Kebun Raya Samarinda

Kebun Raya Unmul Samarinda merupakan objek wisata yang unik karena memadukan Rekreasi dengan Pendidikan seputar alam dan lingkungan. Kebun Raya Unmul (Universitas Mulawarman) ini adalah tempat wisata yang dapat dinikmati seluruh Kalangan Masyarakat , bukan hanya para Mahasiswa, meskipun tempat Wisata ini mengatasnamakan sebuah Universitas di kota Samarinda, Luas Keseluruhan Kebun Raya Unmul Samarinda yaitu seluas 300 Hektar. Pada awalnya, kebun raya ini merupakan areal CV. Kayu Mahakam milik Bpk. Ali Akbar Afloes, namun pada tahun 1974, pemiliknya menyerahkan keseluruh lahan 300 Hektar ini kepada Rektor Univ. Mulawarman ketika itu, Bpk R. Sambas Wirakusumah untuk dijadikan sebagai hutan Konservasi. Hal ini ternyata didukung penuh melalui keputusan Gubernur
Kal-Tim dan Kepala Dinas Kehutanan Kal-Tim. Pada tahun 1997, Walikota Samarinda mendukung program tersebut dengan memfungsikan kebun raya ini sebagai hutan Pendidikan , Kebun Botani bagi Civitas (warga universitas) Akademik Univ. Mulawarman Samarinda. Sejak diresmikan sebagai hutan pendidikan, kawasan tersebut sering digunakan sebagai tempat kegiatan kemahasiswaan, lokasi penelitian, dan Praktek Kerja Lapangan bagi Mahasiswa, tidak hanya dari kalangan Univ. Mulawarman saja yang boleh melakukan kegiatan dikawasan ini, namun dari kalangan lembaga lain maupun masyarakat umum boleh berkegiatan di tempat ini sesuai Prosedur yang berlaku. Sejak ditandatanganinya kerja sama antara Univ. Mulawarman dan Pemkot Samarinda, kawasan ini berubah nama menjadi Kebun Raya Unmul Samarinda (KRUS). Dalam perkembangan selanjutnya, 62 Hektar dari total Luas 300 hektar difungsikan sebagai fasilitas jalan, danau buatan, fasilitas olahraga, dan tempat hiburan lain.

Suasana Kebun Raya Unmul Samarinda (KRUS)

Ketika masuk ke dalam Kawasan ini, pengunjung akan merasakan suasana hutan yang begitu sejuk. Untuk memasuki area utama KRUS pengunjung perlu berjalan sepanjang 1 KM. selama dalam perjalanan, pengunjung dapat melihat-lihat dan menikmati pohon-pohon lebat dan sebagiannya telah diberi label lengkap dengan nama spesiesnya. Meski jalannya berliku-liku dan berbukit-bukit, pengunjung bias terhibur dengan kicauan burung dan suara monyet yang saling bersahutan.

Keistimewaan

Salah satu keistimewaan lain di KRUS ini adalah didalamnya banyak spesies binatang yang ditempatkan dalam kandang-kandang Khusus, seperti Orang Hutan, Buaya, Rusa, beberapa jenis Ular, beberapa Jenis Burung, beberapa jenis Monyet dan Kera, beberapa jenis Ikan, Kancil, Landak, Beruang, Komodo, dan beberapa Jenis Hewan lain yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. 
  
 Sebagian Hewan-hewan yang ada di KRUS

Biaya Masuk
Untuk memasuki area utama Kebun Raya Samarinda ini, pengunjung harus membayar tiket masuk. Tiket masuk dewasa Rp 5.000, anak-anak Rp 3.000, sedangkan parkir sepeda motor Rp 2.000 dan roda empat Rp 3.000. 





     
 
Arena Permainan yang ada di KRUS
Museum Kayu, delman, warung makan
 
Suasana danau buatan dan danau tempat menaiki perahu angsa
 
Suasana pemancingan
 
  Jalan memasuki kawasan KRUS

bagian-bagian lain KRUS 
 
Demikian sekelumit yang bisa saya share mengenai salah satu tempat wisata terbaik yang ada di Kota Samarinda, mohon maaf apabila ada kesalahan dalam penulisan maupun penjelasan mengenai Kebun Raya Unmul Samarinda diatas, terima kasih…

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More